JAYAPURA, wartaplus.com - Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri didampingi Ketua Bhayangkari Polda Papua, Ny.Eva Fakhiri membuka kegiatan lomba dayung tradisional dan perahu hias, serta lomba tarian Yosim Pancar di dermaga Jembatan Kuning Danau Sentani, Kampung Ifar Besar, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (29/06/2024) pagi.
Kegiatan lomba ini merupakan rangkaian dari iven "Berakhir Pekan di Jeku" yang digelar Polres Jayapura dalam rangka Hari Bhayangkara ke-78 serta mengajak masyarakat untuk menyukseskan Pemilukada 2024.
Hadir dalam acara, Sekda Kabupaten Jayapura, Hanna Hikoyabi, Kapolres Jayapura bersama Ketua Bhayangkari dan jajaran, sejumlah perwakilan Forkopimda, perwakilan perbankan dan pelaku usaha, Ondofolo Ifar Besar, para Tokoh Adat, dan Tokoh Masyarakat setempat.
Sebelumnya, pada Jumat kemarin di lokasi yang sama juga telah digelar acara Nikah Massal dan Colo Sagu.
Menarik, karena di lokasi acara dengan latar belakang pemandangan danau sentani dan gunung cycloop itu, juga tampak banyak didirikan tenan (tenda), dimana mama mama setempat bisa berjualan kuliner pangan lokal dan aksesoris khas Papua seperti seperti tas noken dan lainnya.
Kapolda Papua, Irjen Mathius Fakhiri di awal sambutannya mengapresiasi kegiatan lomba yang diikuti oleh 50 peserta/tim yang berasal dari sejumlah kampung di sekitaran danau sentani.
"Kegiatan ini mengingatkan saya kembali waktu menjadi Kapolres Jayapura. Jadi sebelum Festival Danau Sentani (FDS) ke-2 itu, saya menginisiasi untuk lomba dayung. Saat itu saya lihat antusias masyarakat sangat luarbiasa, begitupun lomba hari ini," ujarnya bangga.
Oleh karena itu, Irjen Fakhiri, berharap kegiatan lomba dayung dan perahu hias ini, bisa menjadi agenda atau program tahunan dari Polres Jayapura. Pun dengan kegiatan Colo Sagu dalam rangka membangkitkan pangan lokal.
"Saya berharap kegiatan ini terus dibangkitkan di danau sentani, sehingga perekonomian masyarakat juga bisa bertumbuh. Karena Polri juga harus mengambil bagian dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," harapnya.
Ondofolo Ifar Besar, Alfius Nikholas Jokhu menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Papua dan Kapolres Jayapura yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.
"Kami merasa sangat senang, karena melalui kegiatan ini juga bisa memperkenalkan kampung kami, dan juga memberi kesempatan kepada mama mama disini untuk berjualan. Kami sangat berharap kegiatan seperti ini, bisa menjadi agenda rutin tiap tahunnya," ucapnya.
Pria yang akrab disapa Niko ini juga berharap, ada sinergitas dari Polri maupun pemerintah daerah untuk membantu pembangunan sarana prasarana sehingga bisa semakin baik ke depannya.
Sementara itu ditanya tanggapannya soal sosok Irjen Fakhiri? Niko mengaku beliau adalah sosok yang baik dan rendah hati.
"Sebagai Kapolda, beliau bisa menangani setiap persoalan hukum dengan baik, bahkan beliau bisa turun langsung ke lapangan menyelesaikan setiap persoalan yang terjadi," ujarnya.
Niko berharap ke depan apa yang menjadi cita cita dan harapan seorang Irjen Fakhiri bisa terwujud.
"Semoga rencana ke depan untuk ikut kontestasi Pilkada semoga berjalan lancar, dan kami siap akan dukung," harapnya.
Untuk diketahui, untuk lomba dayung tradisional putri dimenangkan oleh pasangan Beatrix Felle dan Tince Heno, lalu putra oleh pasangan Willem Ibo dan Rian Ibo. Sedangkan untuk lomba perahu hias juara I oleh Marsell Wally sedangkan kategori perahu unik oleh Dori Ohee.**
