JAYAPURA, wartaplus.com - Pemerintah Kota Jayapura kembali meraih rekor MURI usai membentangkan kain merah putih di sepanjang ruas jalan Ring Road dan jalan Holtekamp sejauh 10.076 Km, pada Rabu (01/05/2024).
Pembentangan kain merah putih oleh berbagai komponen masyarakat ini dalam rangka memperingati hari Integrasi Papua bergabung kedalam bingkai NKRI 1 mei 1963.
Direktur Marketing Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), Awan Rahargo mengatakan, pembentangan merah putih yang merupakan bendera bangsa Indonesia berhasil mengalahkan catatan rekor muri sebelumnya yang diraih Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang membentangkan bendera merah putih sepanjang 7,8 kilometer di Pantai Taipa, Kecamatan Lasolo.
“Penghargaan yang diberikan oleh Museum Rekor Dunia Indonesia memberikan apresiasi kepada kota Jayapura dengan kriteria superlatif," kata Awan.
Ia menjelaskan, superlatif memiliki arti "yang paling", "yang Ter", yaitu dengan membentangkan kain merah putih terpanjang tidak saja di Indonesia tapi Muri mengklaim sebagai rekor dunia.
Awan berharap kegiatan ini dapat menjadi sumber motivasi para generasi muda Papua untuk semakin mencintai Indonesia.
“Sesuai dengan komitmen bapak wali kota Jayapura bahwa NKRI adalah Papua dan Papua adalah NKRI, itulah sejatinya catatan rekor muri di hari ini,” tukasnya.
Sementara itu Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam acara ini.
“Semua ini boleh terselenggara berkat dukungan kolaborasi kerjasama dan lebih dari itu semua memiliki semangat dan komitmen yang sama untuk tetap menegakkan NKRI di Papua khusunya di kota Jayapura," ucapnya.
"Ini merupakan wujud kita mencintai negara kesatuan Republik indonesia dengan membentangkan kain merah putih terpanjang di Indonesia bahkan dunia pada hafi ini,” sambungnya.
Frans Pekey juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kota Jayapura atas semua dukungannya
"Mari kita tetap terus maju, tetap bersatu membangun kota Jayapura sesuai dengan motto kota Jayapura dan tetap berada dalam bingkai NKRI, mencintai empat pilar bangsa yakni Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika,” ajaknya.
Selain menggelar kegiatan pembentangan bendera merah putih, di momen peringatan hari integrasi ini, Pemerintah Kota Jayapura juga memberikan santunan kepada keluarga para pejuang integrasi Papua.**
