SUGAPA, wartaplus.com – Dalam rangka meperingati HUT RI ke-78, Satgas Yonif PR 330/ Tri Dharma membentangkan bendera Merah Putih raksasa di  bukit belakang Pos Kodim Persiapan Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah pada Senin (14/08).

Dansatgas Yonif PR 330/ Tri Dharma, Mayor Inf Dedy Pungky, mengatakan bahwa pembentangan bendera merah putih ini merupakan simbol kedaulatan negara.

“Intan Jaya adalah wilayah kedaulatan NKRI. Pembentangan bendera merah putih raksasa sebagai simbol kedaulatan Negara,” katanya dalam rilis yang diterima wartaplus.com Selasa (15/08).

Menurutnya, kehadiran pemerintah daerah dan aparat keamanan untuk menjaga keamanan dan ketertiban agar Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) di Intan Jaya tak leluasa lagi menebar teror.

Dikatakan, berbagai upaya intimidasi dari KSTP untuk mengganggu semarak kemerdekaan tidak akan menyurutkan sedikitpun niat warga dan aparat keamanan TNI-Polri di Intan Jaya untuk meramaikan euforia kemerdekaan.

“Negara tidak boleh kalah dengan sekelompok orang yang berupaya merongrong kedaulatan NKRI,” tegas Dansatgas.

Sementara itu, Penjabat Bupati Kabupaten Intan Jaya, Apolos Bagau menyampaikan apresiasi kepada Satgas Yonif PR 330 yang telah menyelenggarakan kegiatan deklarasi merah putih dengan membentangkan bendera merah putih raksasa.

“Ini kegiatan yang positif. Harapan kita bisa mempersatukan masyarakat dan situasi disini cepat pulih dan pembangunan bisa berjalan dengan baik. Mari kita menciptakan kenyamanan dan ketertiban di Intan Jaya,” ujarnya.

Ia juga menegskan bahwa Intan Jaya merupakan bagian tak terpisahkan dari NKRI. “Kabupaten Intan Jaya adalah bagian dari NKRI," tegasnya lagi.

Pembentangan bendera merah putih raksasa dipimpin langsung oleh Dansatgas Yonif PR 330/ Tri Dharma, Mayor Inf Dedy Pungky serta dihadiri oleh Pj Bupati Apolos Bagau, aparat keamanan TNI-Polri, ASN, warga dan Pelajar yang ada di Intan Jaya.**