JAYAPURA, wartaplus.com – Tim gabungan TNI Polri berhasil mengevakuasi empat warga, dua diantaranya merupakan pekerja Tower BTS dari PT IBS (Inti Bangun Sejahtera) yang sebelumnya disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Okbab. Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan sejak Jumat (12/05) lalu.
Evakuasi dipimpin Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Mohamad Dafi Bastomi didampingi Waka Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz, Kombes Pol. Joko Sulistio, Dansatgas Pamtas Yonif 143/TWEJ Letkol Inf. Ari Ismoyo Timor bersama 50 prajuritnya, Direktur PT. IBS Pusat Makmur Jauhari serta personel Ops Damai Cartenz 2023.
Tampak hadir pihak pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang dalam hal ini Wakil Bupati Kris Bakweng Uropmabin, S.T bersama sejumlah pejabat dan juga tokoh masyarakat setempat.
Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Mohamad Dafi Bastomi evakuasi dilakukan dengan menggunakan pesawat Tariku Aviation dengan nomor registrasi PK-RBP.
“Sekitar Pukul 09.30 WIT pagi tadi, dengan menggunakan Pesawat PK-RBP, tim gabungan bersama Wakil Bupati dan Assisten I Setda serta perwakilan tokoh masyarakat telah berhasil melakukan penjemputan keempat karyawan yang sebelumnya berada di Distrik Okbab dan telah tiba di Distrik Oksibil sekitar pukul 10.50 WIT,” ungkap Kapolres.
Adapun keempat karyawan yang telah berhasil dievakuasi yakni atas nama Asmar dan Feryan Erlangga (karyawan IBS) yang mengalami luka bacokan namun dalam keadaan sadar, serta Peas Kulka dan Senus Lepitalem yang merupakan warga setempat.
“Keempat korban kini telah berada di RSUD Oksibil untuk dilakukan pemeriksaan medis lebih lanjut. Kami juga akan terus tingkatkan monitoring terkait situasi kamtibmas di seluruh wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang untuk mencegah terjadinya hal seperti demikian,” tegas AKBP Mohamad Dafi.**