TIMIKA,-Polri terus giat melakukan pembinaan terhadap masyarakat. Hal ini dilakukan guna mendukung upaya dalam mewujudkan kedekatan masyarakat terhadap kepolisian.
Salah satu pembinaan yang dilakukan adalah dengan membina warga tentang tata cara beternak ayam dan pengelolaannya.
Seperti yang dilakukan oleh tim Binmas Satgas Noken di tempat budi daya ayam kampung super Kampung Petrosea Kabupaten Mimika Rabu (30/05/2018). Para anggota polri mengajarkan peternak ayam cara mengganti sekam.
Ikut dalam pelaksanaan penggantian sekam Paur Pelayanan Umum Tim Binmas Noken AKP Sudirman, Kanit pertanian Iptu ma'ruf, Aipda Amir anggota Tim Binmas Noken, Iptu Achmat Sudarmanto Kanit Diklat Guru, Ipda M Yusuf Bendahara Tim Humas, Beserta penjaga ternak ayam kampung super.
Aipda Amir dalam evaluasi tentang pergantian Sekam atau Alas Ayam mengatakan, pergantian sekam ini bertujuan untuk menjaga kandang tetap seteril dari virus atau penyakit. Pergantian sekam ini dilakukan selama 3 Hari sekali. Hal ini agar tidak ada gas-gas amoniak yang mengakibatkan ayam gampang sakit atau terserang vuirus.
"Kita lakukan 3 hari sekali, sehingga ayam ayam yang kita ternak tidak gampang terkena penyakit maupun virus,"katanya.
Lanjut Amir, setelah sekam lama di ganti dengan yang baru, sekam baru disemprot lagi dengan obat tersebut. Ini dilakukan jangan sampai ada virus – virus yang terbawa oleh sekam yang baru sehingga benar benar steril dari virus, karena virus terbut adalah ancaman utama dari ayam ini.
"Sebelum kita ganti sekam yang baru kita semprot dengan obat – obat khusus yang di buat klo terkena ayam tidak ada efek samping karena obat ini untuk melindungi ayam dari virus – virus yang di timbulkan dari sekam yang baru,"katanya.
Budi daya ternak ayam kampung super di kampung Petrosea merupakan binaan kepolisian dari Tim Satgas Noken. Budi daya tersebut merupakan contoh agar masyarakat lain bisa datang belajar tata cara memelihara ayam sehingga mempunyai nilai ekonomis yang tinggi.*