Sebanyak 22 Personel Kodim Yahukimo Bantu Pembersihan Gereja Santo Yosep Dekai

Personil Kodim Yahukimo melakukan pembersihan dalam gereja Santo Yosep Dekai/dok:Penrem172

DEKAI, wartaplus.com – Sebanyak 22 personel TNI dari Kodim 1715/Yahukimo dan Koramil 1715-06/Dekai bersama masyarakat melaksanakan pembersihan gedung Gereja Katolik Santo Yosep yang berada di Jalan Soedirman KM 04 Poros Logpon, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Sabtu (11/02).

Dandim 1715/Yahukimo Letkol Inf Johanis Victorianus Tethool menuturkan kerja bakti yang dilakukan oleh personilnya bersama masyarakat yang juga merupakan jemaat dari gereja tersebut merupakan wujud Kemanunggalan TNI dengan Rakyat.

“Kerja bakti ini sebagai bukti bahwa kami mempunyai hubungan yang baik dengan rakyat. Kami siap membantu rakyat, inilah buktinya, Babinsa selalu turun ke masyarakat untuk membantu dan mengatasi langsung kesulitan warga binaannya,” tuturnya. 

Di kesempatan itu, Dandim juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh personil jajaran Koramil 1715-06/Dekai terutama para Babinsa yang sudah terus melaksanakan komsos di wilayahnya masing-masing.

"Sehingga apa yang menjadi tugas pokok dan tanggung jawab kewilayahan betul-betul terlaksana dengan baik dan masyarakat disekitarnya juga merasakan dampak yang begitu baik,” kata Dandim.

Terlihat personel TNI mendapatkan tugas pembersihan di bagian dalam gedung gereja sedangkan masyarakat jemaat Santo Yosep mempunyai sektor bagian luar gedung gereja.

Salah satu jemaat, Yuliana menyampaikan terimakasih kepada anggota Kodim 1715/Yahukimo beserta jajaran yang sudah hadir berpartisipasi dengan umat gereja Katolik Santo Yosep Dekai  membersihkan gereja dalam rangka persiapan memperingati hari Ulang tahun gereja yang ke- 16 tahun.

Selain itu juga dalam rangka persiapan acara peletakan batu pertama gedung Sekolah Dasar (SD) YPPK Santo Antonius Dekai. 

"Kami sangat terbantu dengan kehadiran bapak TNI di sini, kami tidak menyangka begitu banyak anggota TNI yang terlibat dalam membersihkan gedung gereja kami ini. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” kata Yuliana.**