SENTANI,wartaplus.com – Seorang anak berinisial MNA (12) dikabarkan menjadi korban penculikan di Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua pada Kamis (26/01/2023) petang.

Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus Maclarimboen yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kapolres menjelaskan, kejadian ini berawal saat korban yang baru pulang mengaji dan turun dari taksi (angkot) di jalan Tabita Sentani.

Tiba-tiba pelaku langsung memegang tangan korban dan mengajaknya berjalan kaki ke arah pertigaan Genyem dan masuk ke dalam hutan. “Korban sempat bertanya, namun korban sempat dibekap dan dipukul sehingga korban hanya menurut untuk ikut hingga ke belakang Lanud Silas Papare,” jelas Kapolres.

Namun saat sampai di tempat pembuangan sampah, korban akhirnya berhasil kabur dengan memanfaatkan kelengahan pelaku. 

“Saat pelaku lengah, korban langsung memukul tangan pelaku kemudian kabur menyelamatkan diri, korban langsung lari ke rumahnya di BTN Ceria,” tulisnya. Kapolres mengaku sudah menerima laporan dari keluarga korban dan saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut.

“Modusnya belum diketahui, kami masih melakukan penyelidikan. Kami menghimbau agar para orang tua selalu mengawasi anak-anaknya dan untuk tidak lengah sedikit pun,” tegasnya. *