MANOKWARI,wartaplus com - Semenjak dilantik sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat pada 12 Mei 2022 lalu oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, berbagai upaya untuk peningkatan kesejahteraan di segala sektor telah dilakukan oleh Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si
Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si mengatakan salah satu agenda pembangunan jangka panjang yakni mewujudkan Papua Barat yang sejahtera berdasarkan perekonomian wilayah secara eknomi dan Sosial.
Bahkan hal tersebut menurutnya telah tertuang di dalam Dokumen Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Tahun 2023-2026.
Implentasinya dari RPD itu kata Pj Gubernur mengacu sesuai arahan Presiden dan Menteri Dalam Negeri yang kini dijadikan sebagai kebijakan Pemerintah Provinsi Papua Barat.
"Ada lima program prioritas yakni menjaga Stabilitas Politik, Pemerintahan dan Keamanan Wilayah, Penanganan Pandemi Covid-19, Pemulihan Ekonomi dengan Dengan Melibatkan Swasta. Peningkatan Pendidikan , Infratruktur, Kesehatan dan Stunting," ucapnya dalam press release bersama Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Daniel Monang Silitonga, SH.,MH dan Pangdam XVIII Kasuari Mayjend TNI Gabriel Lema, S.Sos di Aula Arfak Mapolda Papua Barat, Sabtu (31/12/2022).
"Termasuk Sosialisasi pentingnya UU Otonomi Khusus No 2 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas UU No 21 Tahun 2021 tentang Otonomi Khusus di Provinsi Papua dan Peraturan Turunannya, dan Daerah Otonomi Baru (DOB)," tambah Pj Gubernur.
Ia pun menerangkan sebagai bentuk apresiasi kinerja pembangunan di Tahun 2022 Pemerintah Papua Barat telah menerima berbagai bentuk penghargaan dari pemerintah Pusat salah satunya adalah Penghargaan mengendalikan Laju Inflasi dibawah 3% dari Kementerian Kauangan RI (Dana Insentif Daerah sebesar 10,75 M).
Kata dia hasil capaian tersebut merupakan kerja keras seluruh elemen baik Pemerintah dan berbagai stakeholder baik DPRPB, MRPB, TNI, POLRI, Pemerintah Kabupaten/ Kota (para Bupati/ Walikota) serta para Tokoh Adat, Agama,Masyarakat, Perempuan, Pemuda dan Komunitas Paguyuban Nusantara, maupun pimpinan Lembaga-lembaga Keagamaan.
"Sinergitas ini menjadi modal besar untuk bekerja lebih maksimal sebab masih banyak pekerjaan yang perlu kita capai demi masyarakat Papua Barat yang sejahtera secara Ekonomi dan Sosial," bebernya.
Mantan Kabaintelkam Mabes Polri berharap di tahun 2023 dengan optimisme penuh semangat bisa terwujudnya Papua Barat yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera Adil dan Lestari sesuai Visi Pembangunan Jangka Panjang Daerah. *
Ini Kata Gubernur Waterpauw di Penghujung Tahun 2022
Pangdam XVIII Kasuari Mayjend TNI Gabriel Lema, S.Sos, Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si., Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Daniel Monang Silitonga, SH.,MH saat memberikan keterangan pers di Aula Arfak Mapolda Papua Barat, Sabtu (31/12/2022) sore/Istimewa