DEKAI, wartaplus.com – Kodim 1715/Yahukimo mengikuti apel gelar Pasukan Ops Lilin 2022 dalam rangka pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) di wilayah Kabupaten Yahukimo, bertempat di lapangan apel kantor Bupati, jalan Cenderawasih, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Kamis (22/12).
Apel dipimpin Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli dan diikuti 80 personil gabungan TNI Polri dan instansi terkait
Dalam amanatnya, Didimus Yahuli menyampaikan apresiasi atas sinergitas yang telah dibangun oleh aparat keamanan TNI - Polri dalam menjaga dan mengamankan serta mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan di Kab. Yahukimo.
“Saya ucapkan terimakasih atas pengabdian dari aparat keamanan yang sudah melaksanakan tugas di sini sehingga semua bisa berjalan dengan baik. Pemerintah tidak bisa bekerja tanpa adanya aparat keamanan yang telah melaksanakan tugas dengan sangat baik,” ucapnya.
Pihaknya mengingatkan personel TNI-Polri untuk menjadi prajurit yang handal, jujur, dan punya nurani serta menjauhkan diri dari hal yang tidak baik.
“Mari kita sama-sama menjaga kabupaten ini, supaya kabupaten ini bisa menjadi lebih baik lagi. Dalam kesempatan yang penuh rasa kebersamaan ini juga, saya menekankan kepada aparat TNI-Polri untuk terus berupaya dan kerja 'ekstra time' untuk mencegah masuknya Miras, terutama dalam rangka menciptakan kondisi yang aman dan bebas dari minuman beralkohol jelang Natal dan Tahun Baru seperti ini,” ajak Bupati Didimus.
Sementara itu, Dandim 1715/ Yahukimo Letkol Inf Johanis Victorianus Tethool saat ditemui mengatakan bahwa apel gelar pasukan Operasi Lilin ini dilaksanakan untuk memastikan kesiapsiagaan personil, peralatan pengamanan, solidaritas antara personel TNI-Polri sehingga dapat memberikan rasa aman pada masyarakat dalam merayakan hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
“Kepada seluruh personel pengamanan, saya berpesan untuk melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, profesional, humanis dan pahami tugas maupun fungsinya masing-masing sesuai dengan rencana operasi dengan mengedpankan langkah prediktif serta deteksi dini,” pesannya.
Untuk masyarakat, Dandim juga berpesan agar turut berperan serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan natal dan tahun baru.
“Terkait dengan peredaran miras di Kabupaten Yahukimo, saya tegaskan agar masyarakat segera melaporkan kepada kami jika terdapat prajurit TNI yang menjadi penjual. TNI tidak mentolerir anggotanya yang melakukan penjualan minuman keras,” tegasnya.
Setelah kegiatan apel gelar pasukan, dilanjutkan dengan pemusnahan minuman keras sebanyak 317 Botol hasil dari sweeping yang dilakukan oleh aparat keamanan.**
