JAYAPURA, wartaplus.com – Sebanyak 50 unit kios/ lapak dan 9 unit sepeda motor dibakar sekelompok massa di kompleks pasar Waghete, jalan Waghete 1, Distrik Tigi, Kabupaten Deiyai, Provinsi Papua Tengah, Senin (12/12/2022) siang.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangan persnya di Jayapura, Senin sore membenarkan peristiwa tersebut.
"Benar dari informasi tadi siang terjadi aksi pembakaran pasar di Waghete, Kabupaten Deiyai oleh sekelompok warga," katanya.
Kombes Kamal menjelaskan, kejadian itu bermula ketika salah satu warga membeli pakaian di sebuah kios, dan mencobanya. Namun baju yang dicobanya itu terasa gatal di badan, sehingga terjadi keributan antar pembeli dan penjual.
"Dari keributan itu datang sekelompok warga dan melakukan pembakaran kios baju tersebut yang kemudian merembet ke kios-kios lainnya. Dimana kios tersebut terbuat dari kayu, papan yang mudah terbakar," beber Kamal.
Akibat pembakaran tersebut, lanjut ia, sedikitnya 50 kios dan 9 unit motor hangus terbakar serta terdapat 4 korban luka, 1 diantaranya adalah anggota TNI.
"Untuk kerugiaan materiil pastinya, masih didatakan oleh petugas di lapangan," sebutnya.
Kombes Kamal menambahkan, saat ini Bupati bersama Forkopimda setempat telah berada di lokasi kejadian untuk meredam aksi susulan.
"Satuan Reskrim Polres Deiyai masih melakukan penyelidikan terkait pelaku pembakaran kios milik warga di Pasar Waghete Kabupaten Deiyai," tuturnya
Ia mengimbau, kepada seluruh masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang sengaja ingin membuat situasi kamtibmas di Kabupaten Deiyai jadi tidak kondusif.
"Kita mengimbau agar kasus ini diserahkan ke penyidik Polri dan tidak ada kekerasan lagi baik terhadap orang maupun barang, karena hal ini tentu akan mengganggu pembangunan di Deiyai dari segala aspek,” imbaunya.
Lebih lanjut katanya, pasca kejadian situasi Kamtibmas di Kabupaten Deiyai relatif aman kondusif, aparat keamanan masih berjaga di lokasi kejadian dan patroli di seputaran kota untuk mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan.**