Pemprov Papua Dorong Pembangunan PLBN Waris

Kepala BP2KLN Papua, Suzana Wanggai/Andi Riri

JAYAPURA, wartaplus.com - Pemerintah Provinsi Papua melalui Badan Pengelola Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri (BP2KLN) mendorong Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Waris yang berada di Kampung Pund, Distrik Waris, Kabupaten Keerom.

Kepala BP2KLN Papua, Suzana Wanggai kepada wartawan di Jayapura, Selasa (02/08) mengatakan, pembangunan PLBN, harus berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres).

"Saya pikir ini sangat urgent semoga tahun depan Inpresnya sudah ada, jadi sudah bisa dibangun. Itu yang sedang kami dorong," ujar wanita yang akrab disapa Susi ini.

Alasan Urgent menurut Susi, karena daerah Waris memiliki potensi kekayaan alam luar biasa yang tentunya bisa menjadi salah satu pertumbuhan ekonomi baru di perbatasan negara RI - PNG.

"Disana ada kayu masohi, vanili, bahkan emas. Coba kalau kita ke kampung yang paling ujung perbatasan, namanya kampung Pund dan kita berada di sungai, kita akan melihat banyak mobil yang terparkir untuk mengangkut kayu dan vanili," beber Susi.

"Sehingga sekali lagi kami sangat mendorong semoga Inpres itu segera diterbitkan," sambungnya.

Sebelumnya, Bupati Keerom Piter Gusbager mengusulkan ke pemerintah pusat untuk mendirikan PLBN Waris. Hal itu guna mewujudkan wilayahnya menjadi halaman depan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berbatasan langsung dengan Papua Nugini.

Saat ini sudah dua PLBN Terpadu di Papua yang menjadi batas darat negara RI dengan Papua Nugini yaitu PLBN Skouw - Wutung di Distrk Muara Tami Kota Jayapura dan PLBN Sota di Merauke.

Sementara dua PLBN yang diwacanakan untuk dibangun yaitu PLBN Waris di Kabupaten Keerom dan PLBN Oksibil di Kabupaten Pegunungan Bintang.**