Sebanyak 9 Warga Sipil Dilaporkan Tewas Dalam Penyerangan KKB di Nduga

Ilustrasi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua/istimewa

JAYAPURA, wartaplus.com - Sebanyak 9 orang warga sipil dilaporkan tewas dalam penyerangan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya, di Kampung Nagolait , Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Sabtu (16/07) pagi.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua, Kombes Pol Faizal Ramadhani kepada wartawan di Jayapura, Sabtu siang mengatakan, dalam peristiwa ini sebanyak 10 orang  menjadi korban dan telah dibawa ke Puskesmas Kenyam.

"Data sementara yang kami terima, dari 10 korban yang dibawa ke Puskesmas Kenyam, 9 diantaranya meninggal dunia," ungkap Faizal.

Untuk kronologis kejadian, lanjut Faizal, pihaknya belum bisa mendapatkan informasi lebih dalam karena parat keamanan gabungan masih melakukan proses evakuasi para korban, dan melakukan pengamanan situasi di lokasi kejadian.

"Tim dari Satgas Damai Cartenz sudah merapat kesana. Untuk Kapolres Nduga, setelah melakukan evakuasi pesawat SAM Air beberapa waktu lalu, rencananya pagi tadi akan kembali ke Nduga, tapi karena cuaca buruk sehingga kembali ke Timika. Tapi siang ini kita sudah mendapat laporan Tim Satgas dari Timika sudah bergerak ke Kenyam dipimpin Kapolres," terang Faizal.

Ia pun meyakini, jika aksi penyerangan ini dilakukan oleh Kelompok Egianus Kogoya.

Sebelumnya pada awal Juni 2022 lalu, kelompok Egianus Kogoya juga menembaki pesawat SAM Air yang saat itu tengah terparkir di Bandara Kenyam, usai mengangkut muatan sembako dari Wamena, Jayawijaya.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun pesawat dengan nomor registrasi PK-SMG mengalami kerusakan cukup parah akibat diberondong tembakan, sehingga tidak dapat melanjutkan penerbangan.**