Pemprov Papua Pastikan Keamanan 53 Mahasiswa yang Menempuh Pendidikan di Rusia

Gubernur Papua, Lukas Enembe/Istimewa

JAYAPURA, wartaplus.com - Pemerintah Provinsi Papua memastikan kondisi 53 mahasiswa asal Papua yang tengah menempuh pendidikan di negara Rusia dalam kondisi aman.

Seperti  diketahui saat ini terjadi konflik antara Rusia dan Ukraina yang bermula dari invasi Rusia berskala besar ke Ukraina sejak 24 Februari 2022.

Kepala Badan Pengembangan SDM Papua, Aryoko AF Rumaropen dalam siaran persnya, Selasa (08/03) mengatakan, dari 53 mahasiswa asal Papua tersebut, 14 diantaranya merupakan penerima beasiswa dari pemerintah Rusia.

"Ada 53 mahasiswa Papua berada di Rusia, mereka dalam keaadanaan aman, jumlah tersebut termasuk 28 orang mahasiswa yang baru dikirim pada periode Desember 2021," kata Aryoko.

Gubernur Papua, Lukas Enembe menyatakan, konflik Rusia - Ukraina tidak ada yang pernah tahu kapan berakhir. Namun yang jelas,  Pemerintah Papua akan tetap mengupayakan keselamatan dan keamanan mahasiswa asal yang kini tengah berada di Rusia 

"Saya berharap kondisi keamanan semakin pulih, dan perdamaian segera menemuka jalan keluarnya," harap Gubernur.

Untuk diketahui berdasarkan data UNHCR sebanyak 1,2 juta orang telah mengungsi dari Ukraina akibat invasi Rusia. Sementara korban tewas mencapai belasan ribu orang baik tentara maupun warga sipil di Ukraina.