Akhirnya Delapan Jenazah Korban Penembakan KKB Berhasil Dievakuasi

Korban pembunuhan KKB yang berada dalam kantong jenasah hendak diangkut ke mobil ambulance/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com - Lima hari berada di lokasi kejadian, akhirnya jenazah karyawan PT Palapa Timur Telematika akhirnya dievakuasi dari distrik Bioga, Kabupaten Puncak, Senin (7/3) pagi.

Kedelapan jenazah korban kekerasan KKB di evakuasi menggunakan helikopter.

Jenazah para korban kini disemayamkan di Kabupaten Mimika untuk selanjutnya diberangkatkan di ke kampung halamannya masing-masing.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal mengatakan proses evakuasi berjalan lancar.

"Yang menjemput jenazah yakni anggota Satgas Damai Cartenz dibantu rekan-rekan TNI," ucapnya.

Lamanya evakuasi dikarenakan faktor cuaca dan medan yang sulit.

"Menuju lokasi hanya bisa pakai helikopter ditambah lagi cuaca kadang berubah-ubah," jelasnya.

Delapan karyawan PTT (Palapa Timur Telematika) tewas dibunuh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Rabu (2/3).

Pembantaian tersebut terjadi saat para korban sedang melakukan perbaikan Tower Base Transceiver Station (BTS) 3 Telkomsel.

Adapun korban tewas tiga karyawan PTT yaitu Bona Simanulang, Billy Garibaldi dan Renal Tagasye Tentua, sedangkan empat korban lainnya merupakan karyawan kontraktor perusahaan yaitu Syahril Nurdiansyah, Eko Septiansyah, Ibo, Jamaluddin dan Bebi Tabuni yang diketahui anak salah satu kepala suku di Distrik Gome .Sedangkan satu korban selamat bernama Nelson Sarira.*