WAMENA, wartaplus.com - Menyambut pergantian tahun menuju 2022, Satgas Yonif RK 751/VJS yang bertugas di Kabupaten Jayawijaya, Papua mengisinya dengan aksi sosial pembagian baju layak pakai kepada warga di Kampung Walesi, Kamis (30/12).
Letda Inf Sirait selaku Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Satgas Yonif RK 751/VJS dalam keterangan persnya menyatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari program Satuan yang sudah disiapkan sebelum berangkat melaksanakan tugas di beberapa kabupaten yang ada di wilayah Propinsi Papua.
"Kegiatan pembinaan teritorial yang selalu kami lakukan, selain komunikasi sosial dan anjangsana, kami juga sering berbagi kasih dengan warga dengan memberikan bantuan baik sembako maupun pembagian baju terhadap warga seperti yang kami lakukan saat ini," ungkap Letda Sirait.
Diharapkan, dengan pemberian baju tersebut dapat meringankan beban warga sehingga warga tidak perlu lagi mengeluarkan uang untuk membeli di pasar.
"Karena kami tau bahwa kebiasaan dalam menyambut tahun baru banyak warga yang belanja baju baru untuk dipakai diawal tahun," jelasnya.
Dalam kegiatan pembagian baju tersebut, ibu Helena Yelipele (50) menyampaikan rasa terima kasihnya kepada personel Satgas yang telah memberikan baju baru dan baju layak pakai kepada warga.
"Saya sangat senang sekali dan berterima kasih kepada abang abang tentara yang ada di pos Walesi ini, selain baju baru yang dibagikan kami juga bisa memilih sendiri baju layak pakai yang digelar. Bajunya bagus bagus dan sekarang kami tidak perlu lagi beli baju ke pasar" kata ibu Helena.
Dari tempat terpisah Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi S.I.P selaku Dansatgas Yonif RK 751/VJS saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kegiatan pembinaan teritorial yang dilakukan seluruh personelnya yang sedang bertugas merupakan usaha dalam melakukan pendekatan terhadap masyarakat yang ada di wilayah penugasan.
"Kami sadar bahwa ada beberapa wilayah penugasan kami merupakan daerah rawan, sehingga dalam setiap kegiatan pembinaan teritorial yang dilaksanakan oleh personel Satgas tetap mengedepankan faktor keamanan. Pembinaan teritorial yang kami laksanakan selama penugasan ini merupakan upaya untuk menciptakan kemanunggalan TNI Rakyat sehingga situasi yang selalu aman tetap terjaga" kata Dansatgas.**