JAYAPURA,wartaplus.com – Presiden Direktur (Presdir) PT Freeport Indonesia, Tony Wenas mengatakan, pihaknya telah dan akan terus mendukung perkembangan dunia olahraga di Tanah Papua. Sehingga, pihaknya akan selalu terdepan dalam menunjukan komitmennya tersebut.
Hal tersebut dikemukakan Tony Wenas menjawab pertanyaan sejumlah wartawan, usai melakukan kunjungan di stand PT Freeport Indonesia di areal Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat (1/10/2021).
Menurut Tony Wenas, PT Freeport Indonesia telah berada di Papua selama 54 tahun dan merupakan bagian dari Papua itu sendiri. Sehingga, komitmen membangun Papua sudah dan akan terus dilakukan.
“Khususnya dalam PON XX ini, pertama kami bangun satu stadion Atletik bertaraf internasional yang terletak di Mimika. Itu selsai sekitar 3-4 tahun lalu sudah selesai serta siap diserahterimakan dan digunakan. Selain itu, lomba marathon juga akan dilakukan di kota Kuala Kencana yang kami bangun sebagai tempat tinggal karyawan kami. Disana (Kuala Kencana-red) sangat bernuasna lingkungan dengan pohon dan hutan yang masih asri,”ujar Tony Wenas.
Selain membangun sejumlah sarana tersebut, PT Freeport Indonesia, lanjut Tony Wenas, juga menjadi sponsor utama di PON XX Papua. PT Freeport Indonesia terus bekerjasamaa dengan Pemerintah Kabupaten Mimika agar sebelum PON XX dimulai, sudah dilakukan pembinaan atlet Papua disana.
“Kerjasama terus dibangun dengan Pemkab Mimika dan Provinsi Papua. Kalau kita total kurang lebih ada setengah triliun dana kontribusikan untuk suksesnya PON XX,” tuturnya.
Disinggung kemungkinan melirik atlet berprestasi menjadi karyawan di PT Freeport Indonesia, Tony Wenas berujar hal itu tidak menutup kemungkinan bisa terjadi.
Hanya saja, Tony menyebut intinya intinya adalah bagaimana PT Freeport Indonesia bisa membina atlet-atlet Papua terlebih dahulu. Apalagi, sudah ada Mimika Sport Complex yang mereka bangun, dan kedepan PT Freeport Indonesia akan mendatangkan pelatih khusus untuk membina para pemuda pemudi Papua yang punya bakat dan talenta olahraga, disamping tetap komitmen pada pendidikan formal mereka.
“Seperti diketahui kami sudah lebih dari 12 ribu beasiswa kami berikan dan kedepan kami juga akan focus memberikan beasiswa pada atlet-atlet yang berpotensi. Dan tentu saja apabila memungkinkan maka bisa dipekerjakan di PT Freeport Indonesia. Pada intinya adalah bagaomana untuk meningkatkan kualitas atau kemampuan dari atlet-atlet muda dan berpotensi. Dan kami juga mendapat arahan dari Menteri BUMN Erick Thohir untuk membina dan melatih mereka dengan mendatangkan pelatih-pelatih bahkan dari luar negeri,” pungkas Tony Wenas.*