JAYAPURA,wartaplus.com– Pemerintah pusat dalam waktu dekat akan mengkucurkan anggaran senilai Rp 1,4 Triliun kepada PB PON XX Papua. Hal itu diungkapkan Menkopolhukam Mahfud MD kepada wartawan di Jayapura, Jumat (10/9/2021) malam.

Kata Mahfud dana Rp.1,4 Triliun tersebut telah siap dan akan di transfer. “Kalau bukan besok Senin mendatang sudah di transfer,” ucapnya, Ia pun meminta agar anggaran itu dipergunakan sebaik mungkin. “Gunakan dengan peruntukan,” bebernya.

Terkait keterlambatan kata Menko, semuanya dalam tahap proses dan prosedur. “Semuanya bertahap, dari Kemkeu dan Kemenpora sudah acc berdasarkan perintah Presiden, tinggal transfer saja,” bebernya.

Disamping itu Menteri Dalam  Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dengan tegas menyampaikan akan membntul tim pengawasan anggaran. “Ini bukan uang kecil, maka aka nada tim pengewasan baik dari pusat maupaun daerah,” bebernya.

Sementara itu diberitakan, Ketua PB PON XX Papua, Yunus Wonda mengatakan hingga saat ini pihaknya tidak mengetahui alasan apa sehingga dana tersebut belum dicairkan.“Sudah dekat PON, tapi belum ada di cairkan anggaran itu,”tegasnya.

Meski dana senilai Rp. 1,4 Triliun tersebut belum dicairkan tanpa ada alasan, namun pihaknya optimis, PON XX tetap terlaksana.

 “Ketua umum kita, bapak Lukas Enembe sampaikan kita tetap bekerja meski dana tersebut belum ada,” bebernya.

Kata Yunus, permasalahan anggaran tidak akan menyusut semangat yang ada, meski dana tersebut sangat berpengaruh.

 “PON tidak boleh bergeser ataupun tertunda karena keterlambatan anggaran tersebut, dan harus tetap berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Maka sebagai ketua harian PB PON XX Papua, Yunus Wonda meminta agar pemerintah pusat dapat serius melihat persoalan ini.

"Kami minta kepada pemerintah pusat, serius untuk ini, walaupun kami tau pemerintah pusat akan mencairkan anggaran itu," ungkapnya,"ucapnya.