KPID Papua Akan Melakukan Pengawasan Media Penyiaran Selama PON XX

nyiaran dan Standart Program Siaran. Ini dikatakan Ketua KPID Papua Rusni Christine Abaidata, SH/Istimewa

JAYAPURA, wartaplus.com - Penyiaran Indonesia Daerah Papua mengingatkan pemberitaan PON XX untuk tetap memperhatikan rambu-rambu siaran seperti yang diatur Undang-Undang RI No 32 Tahun 2002 itu Tentang Penyiaran. Ini dikatakan Ketua KPID Papua Rusni Christine Abaidata, SH di Jayapura, Jumat (3/9/2021).

Christin mengatakan tugas KPID mengingatkan hal tersebut karena sebagai lembaga yang memiliki otoritas dalam pengawasan terhadap isi atau konten siaran

Dikatakannya, media siaran penting dalam memperkukuh integrasi nasional harus menjadi perekat sosial serta diarahkan untuk menjaga dan mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.

Media siaran termasuk online dan cetak adalah cara yang efektif dan efisien untuk menyampaikan informasi, edukasi serta inspirasi kepada atau publik masyarakat. Informasi yang tentunya dikemas sedemikian rupa menarik untuk dipertontonkan.

KPI sebagai penegak hukum di bidang siaran begitupun KPI Daerah akan tetap melakukan pengawasan, melakukan koordinasi dengan pemerintah, lembaga siaran dan masyarakat demi terwujudnya siaran yang sehat, edukatif dan berimbang. Karena media siaran berperan penting dalam memperkukuh integrasi nasional demikian juga dengan media cetak maupun online harus menjadi perekat sosial serta diarahkan untuk menjaga dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,'' jelas Christin.

Penyelenggaraan PON XX di Papua kata Christin tinggal menghitung hari, dibutuhkan sinergitas semua komponen untuk menyukseskan ivent nasional empat tahun tersebut.

Kepada para jurnalis yang meliput selama PON XX serta semua pihak yang terlibat dalam kegiatan akbar tersebut diharapkan mematuhi protokol kesehatan, selalu menjaga jarak rajin mencuci tangan serta tetap memakai masker, karena saat ini pandemi covid-19.

''Pelaksanaan PON XX tahun 2021 ini masih dalam masa pandemi covid-19 sehingga KPID Papua meminta agar semua jurnalis, peserta PON, panitia dan masyarakat tetap protokol kesehatan, gunakan masker, jaga jarak serta siapkan handzaniteser,'' hatapnya. *