JAYAPURA,wartaplus.com - Fredrik Sem (22) korban penembakan oknum anggota polisi di Kampung Pobaim, Distrik Nimboran, Kabupaten Jayapura akhirnya dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut.
Kapolres Jayapura, AKBP Frederickus Maclarimboen, mengatakan bahwa saat ini korban masih dalam keadaan sadar, namun masih dipengaruhi minuman keras sehingga belum dilakukan penanganan medis lebih lanjut.
Kapolres menyebut, korban terkena tembakan pada bagian kepala, namun masih terselamatkan.
"Korban masih hidup, sekarang sudah dievakuasi ke RS Bhyangkara. Kondisinya sadar, namun masih dipengaruhi minuman keras," ujar Kapolres.
Sementara itu, pelaku penembakan yang merupakan anggota Polsek Nimboran sudah diamankan dan akan dikenakan sanksi disiplin.
"Anggota yang melakukan penembakan sudah diamankan dan akan dikenakan sanksi disiplin," terangnya.
Sementara terkait pengamanan, Kapolres menyebut sudah ada tambahan personil dari Polres Jayapura dan Polda Papua di lokasi kejadian untuk mengantisipasi aksi susulan dari warga.
"Saat ini sudah ada 175 personil gabungan dari polres dan polda di TKP mengantisipasi jika ada gangguan," ucapnya.
"Selain itu kita juga membangun komunikasi dengan para tokoh setempat untuk menahan amarah warga sehingga tidak ada lagi aksi-aksi susulan," tandasnya.*