JAYAPURA, wartaplus.com – Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, S.I.K., menghadiri kegiatan vaksinasi massal untuk pelajar usia 12 - 17 Tahun, di SMP Negeri I Jayapura Utara, Kota Jayapura, Rabu (14/07)
Vaksinasi massal yang diselenggarakan oleh Badan Intelijen Daerah (BINDA) Papua ini mengusung tema "Indonesia Sehat, Indonesia Hebat"
Hadir dalam kegiatan Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Papua dr. Silwanus Sumule, So., OG (K) M.H.Kes, Walikota Jayapura Dr. Drs. Benhur Tommy Mano, MM, dan sejumlah tokoh agama
Kapolda Papua dalam sambutannya mengatakan bahwa selaku yang menginisiasi kegiatan vaksinasi massal untuk pelajar ini, berangkat dari rasa rindu dan tanggung jawab untuk memberikan rasa aman dalam pelaksanaan PON di Papua.
"Untuk itu saya sampaikan kepada masyarakat mari bersama-sama kita mensukseskan jalannya PON XX Tahun 2021 ini," ajak Kapolda.
Semua yang terlibat dalam vaksinasi massal diharapkan nantinya bisa menyampaikan bagaimana pentingnya menjaga diri dari wabah virus Corona agar pelaksanaan PON bisa terlaksana dengan sukses.
"Oleh karena itu, faktor kesehatan sangat penting menjelang pelaksanaan PON XX di Papua, dengan harapan Virus Covid-19 di Papua ini kita bisa kendalikan agar pelaksanaan PON XX bisa terlaksana di Papua," ujar Kapolda.
Sesuai Instruksi Presiden Republik Indonesia semua instansi baik itu TNI-Polri, Dinas Kesehatan dan Pemerintah Daerah untuk kita turun bersama melakukan kegiatan Gebyar Vaksinasi.
"Kami dari Polda Papua sudah mengambil langkah-langkah itu mulai dengan ke Sekolah-sekolah, mudah-mudahan dengan vaksin ini bisa memberikan imun atau kekebalan di tubuh kita sehingga ini dapat memberikan jaminan bahwa pelaksanaan PON XX di Papua kita bisa laksanakan," harapnya.
Kepada para Kepala Daerah, Kapolda berpesan tidak perlu takut dalam menghadapi Vaksin, karena Vaksin ini bisa sukses mulai dari diri kita, keluarga kita hingga ke masyarakat tanpa adanya resiko apapun dan kita percayakan apa yang telah disampaikan oleh Dinas Kesehatan bahwa Vaksin itu aman untuk diri kita.
Dalam kesempatannya Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Papua, dr.Silwanus Sumule memaparkan data sebaran Covid-19 di Papua tertanggal 10 Juli 2021, jumlah kasus mencapai angka 27.110 setara dengan 84,4%, dan hingga hari ini pasien yang dirawat sebanyak 3.694 atau 13,6% dan ada 532 pasien yang telah meninggal dunia.
"Berdasarkan data yang ada dari semua kasus Covid-19 yang meninggal sementara adalah mereka yang belum melakukan vaksinasi," sebut Silwanus.
Walaupun masyarakat yang telah divaksin masih bisa terkena Covid-19, namun gejala yang di alami sangat kecil di bandingkan orang yang belum di vaksin karena vaksin ini bertujuan untuk meningkatkan imun. **
