Meninggalnya Prajurit TNI

Polda Papua Kirim Dua Pejabat Utamanya ke Yahukimo

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com - Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri akan mengirimkan dua pejabat utamanya yakni Dansat Brimob dan Dirkrimum Polda Papua guna memantau situasi Kamtibmas pasca tewasnya dua anggota Satgas PAM rahwan di Yahukimo.

Hal itu diungkapkannya saat diwawancarai diruang kerjanya, Selasa (18/5) sore.

Kata Kapolda kedatangan dua pejabat Polda Papua ke Yahukimo untuk memastikan langkah-langkah, mengingat para pelaku saat ini telah menguasai dua pucuk senjata api.

"Mereka (pelaku red) kalau sudah ada senjata api maka semakin luas melakukan aksi-aksi, oleh karena itu dari Polda saya mengirim Direktur Krimum dan Dansat ke Yahukimo untuk mengecek segera situasi disana," ucapnya.

Sementara untuk penambahan personil, kata Kapolda saat ini di Yahukimo sudah ada satu pleton perkuatan Brimob Polda Papua.

"Disana sudah ada satu pleton Brimob. Saya juga sudah minta untuk melakukan penyisiran tetapi dilakukan secara terbatas, mengingat para pelaku memiliki senjata api," ucapnya.

Diketahui Praka Alif dan Prada Ardi tewas usai diserangnya sekelompok orang tidak dikenal saat melakukan pam pembangunan di kawasan bandara Nop Goliath Dekai Yahukimo, sekitar pukul 11.00 WIT.

Akibat penyerang itu keduanya tewas dengan kondisi mengenaskan akibat luka sabetan senjata tajam.