SENTANI, wartaplus.com - Peringati Hari Air se-Dunia (HAD) yang ke-29, Balai Wilayah Sungai Provinsi Papua melakukan penanaman pohon buah buahan di area Green Belt (sabuk hijau) Danau Sentani, di Kampung Nendali, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Senin (22/03) pagi
Giat penanaman pohon ini dilakukan secara serentak dan secara virtual oleh seluruh Balai Kementerian PUPR di Indonesia. Dimana acara puncak digelar di Bendungan Sindang Heula, Kabupaten Serang, Provinsi Banten
Acara ini dihadiri langsung oleh Menko PMK, Muhadjir Effendy dan Wakil Menteri PUPR, John Wempi Wetipo
Dalam sambutan Menteri PUPR, M.Basuki Hadimuljono yang dibacakan Wamen Wempi Wetipo mengatakan, peringatan ini merupakan upaya bersama untuk meningkatkan perhatian publik dan masyarakat internasional akan pentingnya air bagi kehidupan, untuk selanjutnya bersama sama melindungi pengelolaan sumber daya air secara berkelanjutan
"Masyarakat perlu diberikan pemahaman dan kesadaran bahwa mereka tidak hanya memiliki hak sebagai pengguna air, tetapi juga bertanggung jawab serta wajib memberikan kontribusi dalam memelihara alam dan lingkungan yang menjadi sumber air," kata Menteri Basuki
Ia mengapresiasi pelaksanaan HAD yang melibatkan kaum milenial, masyarakat dan semua pihak yang terlibat dalam melestarikan lingkungan. Juga kepada semua panitia pelaksana HAD yang telah bekerja keras
"Mari kita tumbuhkan pohon, untuk ketahanan air," ajaknya
Asisten 1 Sekda Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri saat menanam pohon mewakili Bupati/Andi Riri
Asisten I Bidang Pemerintahan Umum Setda Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada BWS Papua atas berbagai kebijakan strategis baik dari aspek manajerial, perencanaan, pengawasan, untuk pemanfaatan pengelolaan air di wilayah Kabupaten jayapura
"Tahun ini BWS Papua memberikan dukungan kepada pemkab Jayapura melalui berbagai kegiatan menata dan mengendalikan fungsi air seperti nomalisasi sungai, penanaman pohon dan kegiatan lainnya," ucapnya
Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua, Nimbrot Rumaropen menyebutkan, untuk tahun ini ada sebanyak 1.000 pohon yang akan ditanam
"Sekarang yang kita tanam ada 250 pohon dari jenis tanaman mangga, rambutan jambu, dan pinang dan kelapa. Nanti sisanya ditanam saat peringatan 17 Agustus dan juga hari Bhakti PU, 3 Desember mendatang," sebut Nimbrot
Penanaman pohon ini, kata Nimbrot, mempunyai tujuan untuk bagaimana menjaga kelestarian air khususnya di danau sentani yang ke depan akan dijadikan sumber air satu satunya, jika terjadi penurunan debit air
"Bagaimana kita menjaga sumber air yang cukup besar ini jangan sampai berkurang atau tampungannya mendangkal. Oleh karena itu kita jaga dengan terus melakukan penghijauan khususnya di green belt danau sentani," ungkapnya
Untuk perawatan tanaman ini, lanjut Nimbrot, pihaknya akan bekerjasama dengan ikatan pensiunan pekerjaan umum yang berada di Papua, dan kelompok peduli sungai serta masyarakat yang berada di sekitar sumber air
"Jadi anggaran disiapkan dari Kemen PUPR tapi dikelola oleh masyarakat," jelasnya
Nimbrot menambahkan, tahun ini pihaknya juga akan melakukan pekerjaan pengedalian sedimen di wilayah Kabupaten Jayapura.
"Ada empat sungai yang ada dalam kota sentani, yang akan kami akan bangun lakukan normalisasi dan pengendalian banjir. Seluruh rangkaiannya bagaimana kita mengendalikan seluruh sedimen yang masuk (ke danau) kita cegah agar sumber air tetap terjaga. Ada penanganan secara fisik dan non fisik," kata Nimbrot.**