Sebagai Tuan Rumah, Masyarakat Waropen Diminta Dukung dan Sukseskan

Persiapan Sidang Sinode GKI ke 18 di Waropen Capai 70 Persen

Masyarakat Waropen saat menggelar pertemuan guna mensukseskan pelaksanaan Sidang Sinode GKI ke-18 di Kabupaten Waropen tahun 2022 mendatang/Cholid

JAYAPURA , wartaplus.com - Seluruh lapisan masyarakat Waropen Baik di Jayapura dan daerah lain untuk mendukung serta mensukseskan pelaksanaan Sidang Sinode GKI ke XVIII Tahun 2022 di Kabupaten Waropen mendatang.

Hal itu lamaran Bupati Waropen Jeremias Biasay, yang juga sebagai Ketua Panitia Sidang sinode GKI ke XVIII usai menggelar pertemuan para tokoh intelektual dan mahasiswa serta meresmikan sekretariat persiapan sidang sinode warga Waropen di Kota Jayapura, Sabtu (13/3/2021) siang.

Bupati Dua periode ini memberikan apresiasi atas inisiasi masyarakat waropen yang masuk sebagai panitia sidang sinode wilayah I di Jayapura guna menggelar pertemuan sebagai bentuk dukungan jelang persiapan sidang sidang sinode GKI Tahun 2022 mendatang.

“Kami panitia induk memberikan apresiasi bagi masyarakat Waropen yang berada di Jayapura. ini menjadi contoh bagi masyarakat Waropen yang ada di daerah lain, sebab sejak terbentuknya panitia sidang sinode, baru kali ini masyarakat Waropen di wilayah I bisa gelar pertemuan, sebagai persiapan menuju sidang sinode GKI Tahun 2022 mendatang,”ujarnya.

Ia pun meminta serta menghimbau kepada semua masyarakat waropen yang tersebar di seluruh wilayah Papua untuk bergandengan tangan mendukung dan mensukseskan sidang sinode di Kabupaten Waropen mendatang.

“Marilah kita mergandengan tangan, memberikan kontribusi untuk mensukseskan pesta gereja ini, karena kita akan kedatangan duta-duta Tuhan di daerah tanah kelahiran kita,” ungkapnya.

Terkait dengan persiapan tuan rumah, Yermias mengaku beberapa waktu lalu Pengurus harian Sinode GKI di Tanah Papua, telah melakukan kunjungan kerja di Waropen, bahkan proges persiapan telah mencapai 70 persen.

“Sudah 70 persen persiapan di Lapangan. yang masih kurang, terkait dengan lokasi pelaksanaan, misalnya penampungan, yang harusnya sudah mencapai 6000 orang, kesiapan baru mencapai 3000 orang, kemudian bandara dan pelabuhan kami masih koordinasi dengan pemerintah Provinsi Papua,”jelasnya.

Dengan demikian sebagai Ketua panitia sidang, dirinya berharap ada dukungan dari semua pihak, baik pemerintah Provinsi Papua dan Papua Barat, sebab dari evaluasinya, selama ini yang sudah memberikan kontribusi, baru panitia local dan masyarakat Waropen sendiri, sementara pihak lain belum.

Sementara itu Koordinator Panitia Wilayah I, Pnt.Frits Ramandey, menjelaskan panitia  akan membawahi 27 klasis, persiapan di wilayah I dilakukan lantaran, wilayah I Jayapura, akan menjadi daerah transit bagi peserta dari wilayah lain.

“Saya menghimbau agar siapapun sebagai anak Waropen, tanpa memandang gereja, bukan saja anak GKI, tapi dedominasi gereja lain juga, marilah kita sukseskan sidang ini, karena sidang ini memiliki makna, dimana para hamba-hamba Tuhan akan kumpul di tanah kelahiran kita, kita akan mendapatkan berkat,”bilangnya.

Sebagai Koordinator wilayah I, lelaki yang juga menjabat sebagai Kepala Komnas HAM Papua ini mengakui akan mendatangi seluruh kepala daerah di Provinsi Papua, guna berkoordinasi dan menggalang dana, demi mensukseskan sidang di negeri seribu bakau tersebut. .

“Kami juga mohon bantuan dan perhatian dari Pemerintah Provinsi Papua, masa di Waisai Papua Barat aja, Gubernur bisa bantu, apalagi di Kabupaten Waropen, Provinsi Papua. Kami harap ada dukungan, termasuk para bupati yang lain, ”tambahnya.