Pelaksanaan Operasi Lilin Matoa 2020 Hari Kesebelas, Aktifitas Masyarakat Berjalan Normal

Pelaksanaan Operasi Lilin Matoa 2020 Polda Papua dan Jajaran yang dilaksanakan selama 15 hari dari tanggal 21 Desember 2020 hingga tanggal 4 Januari 2021/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com – Pelaksanaan Operasi Lilin Matoa 2020 Polda Papua dan Jajaran yang dilaksanakan selama 15 hari dari tanggal 21 Desember 2020 hingga tanggal 4 Januari 2021.

Untuk data Pelaksanaan Operasi Lilin Matoa 2020 hari Kesebelas yakni, jumlah pelanggaran yang ditilang di tahun 2020 tidak ada jika dibandingkan dengan pelaksanaan Operasi Lilin Matoa tahun 2019 sebanyak 83 pelanggar sehingga dari data tersebut di Tahun 2020 mengalami penurunan sebanyak -83 pelanggar atau turun -100%. Sedangkan teguran di Tahun 2020 sebanyak 224 pelanggar jika dibandingkan tahun 2019 sebanyak 133 pelanggar berarti di tahun 2020 terjadi peningkatan sebanyak 91 pelanggar atau naik 68.42%.

Untuk data kasus kecelakaan di tahun 2020 sebanyak 1 kasus kecelakaan jika dibanding tahun 2019 sebanyak 1 kasus, sehingga di tahun 2020 dan 2019 tidak terjadi peningkatan atau penurunan. Untuk korban meninggal dunia di tahun 2020 dan 2019 tidak ada, sehingga tidak terjadi penurunan atau peningkatan. Untuk Korban luka berat tahun 2020 sebanyak 2 korban jika dibandingkan dengan Tahun 2019 sebanyak 1 korban, sehingga di tahun 2020 terjadi peningkatan sebanyak 1 atau naik 100%. Untuk korban luka ringan di tahun 2020 tidak ada, jika dibandingkan dengan tahun 2019 sebanyak 1 orang, sehingga di tahun 2020 terjadi penurunan sebanyak 1 kasus atau turun -100%. Untuk kerugian materiil di tahun 2020 sebanyak 5.000.000, jika dibandingan dengan tahun 2019 sebanyak Rp. 10.000.000 sehingga di tahun 2020 terjadi penurunan sebanyak Rp. 5.000.000 atau turun -50%.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal SH mengatakan, situasi malam pergantian Tahun di Papua berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. Tidak ada kepadatan kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

“Selama malam tahun baru, anggota Polda Papua melakukan pengamanan di lokasi-lokasi maupun titik-titik yang sering di jadikan tempat berkumpulnya masyarakat, kemudian  anggota menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan perkumpulan pada malam Tahun Baru, semua ini dilakukan untuk mencegah penyebaran covid 19 di Papua,”ujarnya, Jumat (1/1/2021).

Selama pengamanan tidak terjadi kejadian yang menonjol aktifitas masyarakat berjalan normal. Situasi kondusif tersebut, berkat adanya kerjasama antara Polri, TNI, Satpol PP, tokoh masyarakat, tokoh agama dan seluruh elemen masyarakat sehingga terciptalah situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

“Tak lupa kami dari aparat Kepolisian mengucapkan terima kasih kepada semua elemen masyarakat yang telah bekerjasama dengan kami dalam menjaga situasi kamtibmas sehingga malam pergantian tahun berjalan dengan aman dan kondusif,”tandasnya.*