JAKARTA,wartaplus.com - Gubernur Provinsi Papua Barat, Dominggus Mandacan, bersama dengan Staf Khusus Presiden RI Billy Mambrasar dan jajaran OPD Provinsi dan Kabupaten di Papua Barat melakukan audiensi dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, di Kantor Kementerian tersebut, yang beralamat di Jl. Jend. Sudirman No.kav. 69, RT.8/RW.2, Senayan, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, tanggal 23 November 2020 lalu
Pertemuan tersebut di sambut langsung oleh Menpan-RB, Tjahjo Kumolo, dengan beberapa poin yang didiskusikan antara lain: Komposisi Penerimaan CPNS Formasi 2018 dengan presentasi OAP yang masih di bawah target, serta mencari solusi administratif dari hal tersebut sehingga kedepannya
Sebelumnya, pada bulan Agustus lalu, Gubernur Papua Barat telah juga bertemu langsung dengan Menpan-rb, yang menghasilkan komitment untuk pengangkatan tenaga honorer di Papua Barat untuk menjadi PNS.
Foto: Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Cahyo Kumolo dan Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan/Istimewa
Dalam rilis yang diterima wartaplus.com, Kamis (26/11/2020) dari tim Staf Khusus Presiden RI, Komitmen Pak Gubernur Papua Barat, untuk mengutamakan Hak dari OAP untuk berada dalam formasi tersebut, tidak terbantahkan. Hal itu terlihat dari betapa gigihnya beliau menekan agar pusat dapat menerima aspirasi yang dibawanya.
“Perjuangan Bapa Dominggus Mandacan saya perlu acungkan jempol. Beliau terus mendorong, dan terus menindak lanjuti permasalahan formasi dan komposisi yang sekarang ini, untuk dapat di cari jalan keluarnya, agar OAP tetap di utamakan. Beberapa permintaan dari Pak Gubernur yang ditujukan kepada Menteri, juga langsung di terima dan di respons dengan baik. Ada beberapa alternatif solusi yang sudah keluar, yang kita tunggu nanti dari tim Gubernur Provinsi Papua Barat yang akan menyampaikannya ke publik, intinya OAP tetap diutamakan,"ungkap Staf Khusus Presiden Billy Mambrasar.
“Saya sendiri akan menyampaikan aspirasi dari Pak Gubernur ini ke Pak Presiden, dan seperti kita lihat, Komitmen Pak Jokowi untuk membangun Papua tidak surut sama sekali, sehingga saya sendiri melihat bahwa beliau akan merespons dengan sangat baik "yambah Billy Mambrasar.
Selain itu, Menteri juga mendorong agar tenaga-tenaga kritis seperti Guru dan Pekerja dalam bidang kesehatan yang harus diutamakan, dalam formasi PNS tahun-tahun berikutnya. Alasannya adalan karena Pekerjaan-pekerjaan ini merupakan profesi kunci yang berhubungan dengan kesejahteraan dan kebutuhan primer langsung masyarakat.
Adapun Gubernur Provinsi Papua Barat, Dominggus Mandacan, yang terpilih sejak tahun 2017, telah menoreh banyak sekali prestasi untuk membangun salah satu Provinsi termuda di Indonesia ini. Beberapa komitmen Pembangunan berjalan dengan lancar, termasuk peningkatan ekspor komoditas, perlindungan lingkungan dan keberlanjutan, hingga penghargaan internasional yang diterimanya di Amerika Serikat, sebagai salah satu dari Pahlawan Konservasi Internasional.