TP PKK Puja Bagikan Sembako dan Masker, Sekaligus Sosialisasi Pencegahan Covid-19

Tim Penggerak PKK Puncak Jaya kunjungi Dasawisma bagi sembako dan masker sekaligus sosialisasi covid 19, Kamis (22/10)/dok.Humas Puncak Jaya

MULIAwartaplus.com - Kendati sudah 10 bulan berjalan sejak Puncak Jaya lakukan karantina wilayah guna cegah penularan Covid-19, namun hal ini justru membuat warga mulai tidak disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. 

Entah karena dimanjakan dengan Zona Hijau atau alasan ketidaknyamanan warga. 

Menyikapi hal itu, Tim Penggerak PKK Puncak Jaya turun lapangan kunjungi Dasawisma. 

Dipimpin langsung Ketua TP PKK Puncak Jaya, Ny. Ursula Wonda, S.KM, Kes mereka menyambangin warga guna memberikan sosialisasi kesehatan serta membagikan sembako dan masker. Kegiatan berlangsung selama sehari dengan menyambangi 3 Distrik (Distrik Pagaleme, Wuyuneri dan Karubate), Kamis (22/10)

Dalam melakukan sosialisasi kesehatan, tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai yang ditetapkan pemerintah, yakni melakukan pengukuran suhu tubuh, menggunakan handsanitizer (mencuci tangan) dan menjaga jarak.

Kepada masyarakat, Tim PKK memberikan sosialisasi tentang penggunaan masker guna mencegah penyebaran covid-19. Pihaknya berharap agar masyarakat lebih disiplin dalam memakai masker. 

Dalam arahannya Bendahara TP PKK yang juga adalah Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 dr. Muhamad Nasir Ruki,S.Si, M.Kes.Apt. Sp.GK menyampaikan bahwa pandemi belum usai. “Kunjungan sosialisasi ini adalah kali kedua kami ke sini. Tujuannya agar anggota Dasa Wisma yang ada dilingkup Kabupaten Puncak Jaya tetap dan konsisten menjaga kesehatan, karena di masa pandemi covid 19 ini perilaku hidup sehat dan bersih (PHBS) harus kita laksanakan” jelas dr. Nasir. 

Timnya juga ikut mengajarkan bahwa masker itu bisa dipakai kembali dengan dicuci, hal ini penting mengingat karena sering dipakai, masker menjadi kotor dan langsung dibuang. 

Dirinya berpesan supaya masyarakat dapat memahami bahwa pandemi Covid-19 ini perlu ditanggapi secara serius sehingga penerapan protokol kesehatan pun harus dilakukan dengan disiplin. Tim berharap Kelompok dasawisma dapat menjadi role model/contoh baik ditengah masyarakat. 

Salah seorang warga masyarakat sekaligus anggota Dasawisma binaan PKK, Milena menyampaikan apresiasinya kepada tim yang turun dan rutin membina kelompoknya baik itu urusan kesehatan, keterampilan, berkebun bahkan bantuan dapur. 

"Kami harap kegiatan ini terus dilakukan dan banyak lagi kelompok baru yang dibina agar lebih mandiri dan bermanfaat dalam kehidupan rumah tangga," harap Milena. (Adv)