KEEROM,wartaplus.com - Pjs Bupati Keerom Dr. Muhammad Ridwan Rumasukun, SE, MM, ketika melakukan inspeksi mendadak (Sidak) mendapati pelayanan di Kantor pemerintahan di Distrik Arso Timur tidak optimal.
Pasalanya ia mendapati 23 bangunan yang terdiri dari1 kantor distrik, 1 aula, 1 rumah dinas kepala distrik dan 20 rumah pegawai, yang ada di lokasi tersebut sama sekali tidak berpenghuni. Bahkan informasi yang beredar menyebutkan kantor pemerintahan tersebut tidak pernah digunakan selama dua tahun terakhir.
Mendapati Kantor Distrik Arso Timur yang sebenarnya cukup megah, kosong, Ridwan menegaskan fungsi pemerintahan harus segera berjalan kembali demi melayanani masyarakat, meski diketahui lokasi Kantor Distrik Arso Timur cukup jauh dan akses jalannya belum beraspal dan fasilitas penunjang di tempat tersebut diakuinya belum mumpuni untuk ditinggali.
“Besok kita akan panggil rapat dan menyelesaikan permasalahan ini. Distrik arso timur itu memang tata letak itu mempengaruhi pelayanan juga, di situ tidak ada air bersihnya terus jangkauan masyarakat ke situ juga jauh karena jalannya belum bagus," kata Ridwan.
Apresiasi pun ia berikan kepada media yang telah mengungkapkan fakta tersebut ke publik sehingga pemerintah bisa segera melakukan evaluasi untuk memperbaiki kualitas pelayanan kepada masyarakat.
"Ucapan terima kasih untuk teman-teman wartawan yang telah memperlihatkan video itu kepada kami sehingga kami bisa melihat langsung," kata Ridwan.
Sementara Sekda Keerom, Blasius Waluyo Sejati, SE., MM, membantah bila Kantor Distrik Arso Timur sudah tidak ditempati selama dua tahun.
Menurut dia, kekosongan di kantor tersebut baru terjadi selama 8 bulan atau semenjak terjadinya pandemi Covid-19.
"Kantor Distrik Arso Timur itu bukanya tdk berjalan selama 2 tahun, tetapi saya lihat laporan dari beberapa pegawai yang pindah ke kantor bupati, itu kurang lebih 8 bulan yang lalu," kata Blasius.
Selain melakukan Sidak ke Kantor Distrik Arso Timur, Pjs. Bupati Keerom, Dr. Muhammad Ridwan Rumasukun, SE, MM, juga mengunjungi Puskesmas Pitewi, Puskesmas Wyam dan Kantor Distrik Mannem.*