NIOGA, wartaplus.com - Menempuh jarak sejauh 70 Km menggunakan jalan darat, personil Satgas Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 1714 Puncak Jaya berikut logistik, digeser ke Distrik Nioga, yang menjadi salah satu lokasi TMMD ke-109 tahun 2020, Kamis (24/9) pagi.
Sebelumnya dilakukan apel pengecekan pasukan, bertempat di lapangan Makodim Puncak Jaya dan dipimpin oleh Pasi Teritorial Kodim 1714/PJ, Kapten Inf Indra Siswanto
Dalam arahannya, Kapten Indra Siswanto menekankan kepada seluruh personil agar tetap waspada dan menjaga keamanan selama dalam perjalanan
"Karena kita akan menempuh kurang lebih dua jam perjalanan dengan jarak 70 km," kata Siswanto mengingatkan
Setibanya di Distrik Nioga, para personil Satgas disambut langsung oleh gembala kampung, Womiles Wenda bersama masyarakat setempat.
Ia meminta masyarakat kampung turut mendukung dan bersinergi bersama dengan personil satgas dalam pembangunan program TMMD yang menjadi program kerja Kodim Puncak Jaya selama 30 hari ke depan
"Kami mengajak masyarakat untuk membantu anggota satgas TMMD agar pekerjaaan pembangunan bisa berjalan dengan lancar dan aman. Karena pembangunan ini yang akan menikmati hasilnya juga masyarakat," ajak Kapten Siswanto
Sementara itu, Womiles Wonda selaku gembala kampung Nioga menyampaikan banyak terimakasih kepada kodim 1714 /PJ yang telah datang untuk membangun di kampungnya
"Saya mewakili masyarakat kampung Nioga menyampaikan terima kasih kepada bapak TNI yang sudah datang untuk melakukan pembangunan di kampung kami," ucapnya.
Seperti diketahui, Kabupaten Puncak Jaya merupakan salah satu kabupaten di Papua yang masih menjadi daerah rawan konflik bersenjata. Pasalnya, di daerah ini masih terdapat kelompok separatis bersenjata yang kerap melakukan aksi teror penembakan baik terhadap warga sipil maupun aparat keamanan TNI Polri. (Adv)
