JAYAPURA, wartaplus.com – Kontak tembak antara Kelompok Separatis Bersenjata (KSB) dengan aparat TNI kembali terjadi di Kampung Hitadipa, Distrik Hitadipa Kabupaten Intan Jaya pada sabtu (19/9) siang.
Akibat kontak tembak tersebut, satu personel Satgas Apter atas nama Pratu Dwi Akbar Utomo mengalami luka tembak pada bagian bagian ketiak kiri yang menyebabkan korban meninggal dunia.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Letkol Arm Reza Nur Patria, yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Reza menurutkan saat ini jenazah sedang dipersiapkan untuk dievakuasi ke Timika.
“Aparat Keamanan gabungan TNI-Polri saat ini melaksanakan penyisiran di sekitar tempat kejadian untuk mencari para pelaku,” katanya dalam realise yang diterima Wartaplus.com, Sabtu (19/9) malam.
Kapendam menyebut, Satgas Apter yang bertugas di di Kampung Hitadipa, Distrik Hitadipa Kabupaten Intan Jaya sementara menyiapkan Koramil dan Kodim baru dalam rangka membantu pemerintah daerah melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan yang pada akhirnya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.
Sebelumnya, penembakan juga terjadi pada Kamis (17/9) kemarin yang menyebabkan satu personel atas nama Serka Sahlan meningga dunia. Selain menembak korban, KSB juga berhasil merebut 1 pucuk senjata milik korban.**