JAYAPURA,wartaplus.com - Tentara Pembebasan Nasional Papua Merdeka (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) mengaku bertanggungjawab atas penyerangan dan menembak satu anggota TNI di Intan Jaya, Kamis (17/9). Dan seorang bertanggungjawab atas pembunuhan intel TNI-Polri yang menjamar jadi tukang ojek di Intan jaya.
Ini dikatakan Juru Bicara Komando Nasional Sebby Sambom kepada wartaplus.com, Jumat (18/9) pagi hari. “Penanggungjawab pimipin perang di lapangan Yundius Kogoya juga Panglima Kodap XIII Intan Jaya Kemabu Ayub Waker,”tandasnya.
Dimana sekitar pukul 14.10 WIT rombongan Satgas Apter Koramil Hitadipa ditembaki oleh TPNPB-OPM Kodap VIII Wilayah Intan Jaya dari dua arah. Dan terjadi kontak tembak yang berlangsung sekitar 3 menit, akhirnya Serda Sahlan terkena tembakan dan tebasan parang setelah itu TNI mundur.
Dan sekitar pukul 15.30 WIT aparat gabungan militer Indonesia melakukan evakuasi korban tewas dan tiba di Puskesmas Sugapa Pukul 17.30 WIT. “TPNPB-OPM Kodap VIII Wilayah Intan merebut satu pucuk laras panjang type FNC dan 25 butir munisi 5,56 dan 1 buah magasen,”ujarnya.*