TIMIKA,-Teror penembakan di areal pertambangan PT Freeport Indonesia kembali terjadi, Jumat (27/4). Kali ini pelaku terror melakukan aksinya di wilayah perumahan karyawan Freeport Hidden Valley Mile 66 Distrik Tembagapura Timika Papua.
Tidak ada korban jiwa dalam aksi tersebut, namun akibat kejadian itu seorang pekerja asing (WNA) yang menjadi korban teror penembakan Morne Francis Ras bersama keluarganya trauma dan masih dirawat di Rumah Sakit Tembagapura.
Dari infomasi yang diperoleh aksi penembakan berawal sekitar pukul 07.40 wit, saat itu korban Morne Francis Ras sedang menuju kendaraannya yang parkir di depan rumahnya.
Namun saat hendak masuk kedalam mobil yang bernomor lambung LWB no 01.5222, tiba tiba korban diberondong tembakan oleh orang tak dikenal dari arah sebelah kiri. Korban kemudian langsung tiarap disamping kanan mobilnya .
Mendengar kejadian itu, aparat keamanan TNI-Polri bersama dengan petugas kesehatan langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan penyisiran. Petugas juga langsung membunyikan alarm kota, agar warga dan para karyawan tetap tenang dan tidak panik.
Selanjutnya korban Morne Francis Ras yang meruapakan warga Negara Afrika Selatan beserta keluarganya di evakuasi ke Rumah sakit Tembagapura untuk terapi psikiater karena keluarga korban Morne Francis Ras dalam kondisi trauma.
Dalam aksi penembakan tersebut tidak ada korban luka dan kendaraan 01.5222 mengalami kerusakan akibat tembakan dimana pada bagian kap depan terkena 1 tembakan, Kaca Spion Kanan terkena 1 tembakan, bodi samping kanan terkena 2 kali tembakan.*