MULIA, wartaplus.com - Sudah menjadi agenda penting bagi umat Muslim di seluruh dunia untuk memperingati Hari Raya Idul Adha setiap tahunnya. Hari raya Idul Qurban mengharuskan bagi mereka yang mampu untuk melaksanakan Ibadah Haji yakni Wukuf di Arafah atau melaksanakan Qurban bagi yang mampu. Kendati demikian pandemi Corona yang melanda dunia, kini menyebabkan perubahan dan pembatasan baik aspek kualitas maupun segi kuantitas ibadah.
Ibadah sholat Idul Adha di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya bertempat di Masjid Al Mujahidin Mulia, Jumat (31/7) pagi. Gema Takbir , tahlil dan tahmid mengumandang sejak pagi, nampak panitia mengatur jamaah dan mempersiapkan sarana ibadah dengan penerapan Protokol Kesehatan.
Durasi ibadah juga diperingkas dan dipercepat. Selain itu panitia meminta bagi jemaah yang baru datang dari luar kota diminta untuk tidak bergabung.
Bertindak sebagai Khatib, Uzt. Yusuf Hamzah dalam khutbahnya mengangkat kisah teladan Nabi Ibrahim yang ikhlas mengurbankan putra tercintanya demi melaksanakan perintah Rabbinya.
"Berqurban bukanlah tradisi tanpa arti dan makna, namun haruslah memberikan dampak perubahan spiritual kepada si pequrban. Setiap orang bisa tampil sebagai Ibrahim namun terkadang dalam di kehidupan sehari hari kita terkadang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan apa yang diinginkan bahkan mengorbankan sesuatu yang dicintai dengan jalan yang salah,"jelas Ustad Yusuf
Dirinya mengajak jamaah yang hadir untuk menduplikasi potret keluarga sholeh dalam status dan perannya, baik itu sebagai Ayah dengan meniru sosok Nabi Ibrahim yang tulus, Istri maupun sebagai anak dengan mencontoh teladan Ismail belia yang taat.
Sementara itu, tidak seperti di tahun tahun sebelumnya, akibat pandemi Covid sangat terasa Di Mulia Puncak jaya. Penurunan jumlah hewan kurban dari jemaah juga nampak turun tahun ini.
Ketua Panitia Qurban Masjid Al Mujahidin Mulia Tahun 2020 Uzt. Drg. Miftakhul Huda dalam laporannya yang dibacakan melaporkan sapi yang diqurbankan adalah sebanyak dua ekor dengan masing masing 7 KK yang nantinya akan di distribusi pada keluarga yang membutuhkan.
Pihaknya meminta panitia yang terlibat dapat mempercepat pelaksanaan mengingat hari Qurban bertepatan dengan pelaksanaan Sholat Jumat.(Adv)