Perijinan di Kabupaten Puncak Jaya Masih Menunggu Pengesahan Bupati

Plh. Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Puncak Jaya, Amirullah Tika, Si.Pem saat memimpin apel gabungan di lingkungan Pemkab Puncak Jaya, Senin (20/7) pagi/dok.Humas Puncak Jaya

MULIAwartaplus.com - Pelayanan perijinan di Kabupaten Puncak Jaya sampai saat ini masih terkendala pengesahan oleh Bupati

Hal ini diungkapkan Pelaksana harian (Plh) Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Puncak Jaya, Amirullah Tika, Si.Pem saat memimpin apel gabungan di lingkungan Pemkab Puncak Jaya, Senin (20/7) pagi.

"Terkait dengan tupoksi Dinas PMPTSP, kami telah menerima amanat dari Bupati Puncak Jaya untuk melaksanakan pelayanan perizinan terpadu, namun masih terkendala pengesahan," ungkap Amirullah. 

Dia menjelaskan, ada 23 jenis perijinan yang telah dilimpahkan oleh Bupati kepada Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP  diantaranya ada 4 yang telah aktif berjalan antara lain; SIUP, SITU, TDP dan SIUJK.

"Namun untuk para kontraktor atau pengusaha yang menunggu dokumennya yang mengajukan ijin, pengesahan masih menunggu kembalinya bapak Bupati untuk ditandatangani," jelasnya. 

Kendati demikian, Amirullah mengaku jajarannya tetap memberikan surat keterangan kepada pemohon sebagai pengganti sementara dokumen usaha bagi rekanan untuk menjalankan usahanya.

"Pelayanan publik tetap berjalan, di masa pandemi. Aktivitas perekonomian harus tetap berjalan. DPMPTSP siap memberikan pelayanan. Kelonggaran masih kita berikan 3 sampai 4 bulan kedepan terkait pemberlakuan surat keterangan pengganti," tegas Amirullah

Sementara itu, sejak diberlakukannya New Normal, protokol kesehatan didahulukan oleh ASN di instalasi perkantoran. Karena saat ini urusan kesehatan menjadi prioritas utama baik dalam menjalankan kegiatan pendidikan, keagamaan, perekonomian dan sebagainya. 

Dalam pantauan, aktivitas pendidikan di beberapa sekolah tetap berjalan dengan aturan jaga jarak dan para siswa dan tenaga pendidik menggunakan faceshield dan masker dengan beragam corak. 

Sedangkan kesibukan di tempat publik seperti bandara udara Mulia juga nampak ramai dengan rutinitas bongkar muat barang. Sementara loket perizinan Covid bagi penumpang, kini nampak lengang setelah beberapa pekan lalu dipenuhi oleh para Calon mahasiswa yang hendak turun ke Kota Studi.(Adv)