JAYAPURA,wartaplus.com - Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal angkat bicara soal pemberian terkait barang hasil rampasan kelompok kriminal bersenjata pimpinan Egianus Kogoya usai melakukan penyerang di salah satu pos keamanan di kabupaten Nduga.
Menurut Kabid Humas, pemberitaan maupun video yang dibagikan baik di media pemberitaan maupun media sosial itu tidak benar atau hoax. "Mereka (KKB red) tidak melakukan penyerangan di pos keamanan di Nduga, kami sudah koordinasi dengan Kapolres Nduga dan rekan kami di Kodam terkait informasi itu. Dan saya pastikan itu hoax," ucapnya ketika memberikan keterangan di Mapolda Papua, Kamis (28/5) sore.
Lanjut Kamal, aksi kelompok itu sebulan terakhir yakni kejadian penembakan warga sipil di Timika, penyerangan pos polisi 99 di Paniai dan penembakan dua tenaga medis di Intan Jaya. "Penyerangan pos keamanan itu hoax mereka melakukan aksi hanya tiga kali di Timika, Paniai dan Intan Jaya, sementara di Nduga hoax,"ujar Kamal.
Ia menjelaskan terkini video dan foto yabg telah disebar saat ini pihaknya masih dalami. Dimana saat ini tim penegakan sudah melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
"Kami akan dalami, tentunya kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk mencari titik koordinat foto dan video itu di posting termaksud orang yang di dalam video tersebut,"cetusnya.*