JAYAPURA, wartaplus.com - Polda Papua menggelar dialog interaktif Polisi menyapa dengan tema “Menjaga Toleransi Jelang Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid-19", bertempat di Media Centre Polda Papua, Rabu (20/5).
Dalam dialog tersebut, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal menyampaikan, situasi di wilayah Papua masih sangat kondusif. Meskipun masih dilanda Covid-19 atau virus Corona, bisa ditangkal dan diselesaikan sehingga masyarakat bisa beraktivitas lebih baik.
"Di situasi menjelang Idul Fitri kita masih melakukan kegiatan-kegiatan operasi Kepolisian, yang pertama yaitu operasi ketupat yang dimulai tanggal 24 April sampai dengan 31 Mei nanti, kemudian ada juga operasi Bina Kusuma yang sudah dimulai dari 15 Mei sampai dengan 29 Mei, itu tahap pertama dan nanti akan dilanjutkan tahap kedua pada bulan juni hingga Juli 2020," ujar Kabid Humas.
Kemudian, yang sudah digelar sejak bulan Maret yaitu operasi Aman Nusa II 2020 dalam rangka wabah covid-19. Namun juga Demikian Polda Papua tetap berusaha untuk mengawal tanah Papua agar menjelang Idul Fitri semua di tanah Papua dapat menjalankan dan merayakan ibadah dengan baik.
"Kami juga tetap berkomunikasi dengan seluruh elemen masyarakat antar umat beragama, sehingga ibadah di akhir bulan Ramadan kaum muslimin sudah melaksanakan aktivitas ibadah yang lebih konsen untuk meningkatkan iman kita dan mendapatkan Taqwa yang lebih baik. Tentu diharapkan sebagai seorang muslim. Tentunya di situasi seperti ini kita juga berharap apa yang jadi himbauan pemerintah tetap dilaksanakan, situasi seperti ini juga berharap dari waktu ke waktu situasi covid-19 ini bisa semakin membaik," ungkapnya.
Kata Kabid Humas, Kepolisian telah melakukan pembatasan aktivitas masyarakat sehingga 2 hari dari kemarin sudah terasa dan mengalami penurunan ataupun aktivitas masyarakat di beberapa lokasi yang didapatkan melalui update update pemberitaan terbaru dan selanjutnya nanti akan dijelaskan oleh ketua gugus tugas covid-19.
Kh. Drs. Umar Bauw Al Bintuni menyampaikan, semua keluarga yang melaksanakan Ibadah Ramadan dapat dipusatkan di rumah masing-masing. Bahwasanya ibu bapak dan anak-anak bisa melaksanakan salat Tarawih dan berjamaah dapat dipusatkan di rumah ini sangat luar biasa karena mengumpulkan segala keluarga di rumah.
"Tidak lama beberapa hari lagi pada tanggal 24 Mei akan melaksanakan sholat led dan merayakan hari raya Idul Fitri, hal ini memang baru, sejarah baru terjadi Selama perjalanan puasa sepanjang pelaksanaan Idul Fitri, itu sebabnya nanti pelaksanaan sholat idul fitri itu dilaksanakan di rumah masing-masing," ujarnya.
"Kemudian ada beberapa hal yang menjadi catatan dan akan dilihat di mana daerah itu benar-benar bersih bisa saja mereka melaksanakan sholat led dalam halnya di masjid ataupun mushola akan tetapi ini akan di batasi serta melalui keputusan dan musyawarah bersama tingkat pusat. Terkait pandemi ini kami harap kepda seluruh umat dapat mentaati apa yang menjadi tanggung jawab kita demi kemahslahatan kita bersama," tambahnya.*