JAYAPURA,- Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin) Provinsi Papua terus fokus dalam pembinaan atlet menembak di Papua menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang akan digelar tahun 2020 mendatang, lewat kepengurusan baru periode 2018-2022 yang telah dilantik, Jumat (13/4).
Ketua terpilih Perbakin Papua 2018-2022, John Banua Rouw mengatakan, Pelantikan pengurus baru sengaja digelar di Lapangan Tembak Jalan Baru Youtefa, agar tercipta semangat dari para pengurus untuk mengembangkan cabang olahraga menembak di Tanah Papua.
"Hari ini kami rencanakan pelantikan di tempat terbuka ini, karena inilah aset kita dan tempat ini adalah tempat semua bagi atlet kita dan pecinta olahraga untuk mengembangkan cabang olahraga menembak ini," ujar John Banua Rouw.
Dirinya mengungkapkan, jika periode kali ini adalah yang ketiga kali dirinya memimpin Perbakin Papua. Dan dengan keterbatasan yang ada, pihaknya telah menyiapkan segala peralatan dan juga telah membuka sekolah menembak sebagai bagian dalam menseriusi pembinaan atlet menembak sejak setahun yang lalu.
"Puji Tuhan, dengan dibukanya sekolah menembak tersebut, disambut antusias oleh generasi muda dari semua jenjang sekolah," ungkapnya.
John mengaku, di masa kepemimpinannya sudah ada 13 Pengurus Cabang (Pengcab) di Kabupaten/Kota di Papua, dan pihaknya akan terus mengembangkan cabang olahraga menembak dengan akan membentuk 5 Pengcab lagi.
"Kita akan terus genjot dan mengembangkan cabang olahraga ini, sehingga akan banyak atlet lagi dari daerah. Dalam proses pembinaan kita sudah membuahkan prestasi, dimana untuk pertama kalinya kita ikut serta di PON Jawa Barat lalu, dan kita bisa mendapatkan satu medali perak dan satu medali perunggu yang sebelumnya belum pernah kami dapat," ujarnya.
"Dan atlet telah kita bina walaupun dengan segala keterbatasan, tetapi semangat kita mau kembangkan olahraga menembak di Tanah Papua dan inilah harapan kami dan kami berterima kasih untuk semua pengurus yang lalu dan hari ini yang begitu semangat dan kita siapkan fasilitas yang ada secara swadaya," tambahnya. *
