Dirut PT Semuwa Grup Kutuk Keras Aksi Penembakan di Nduga

Tampak pesawat Twin otter PK YRU milik PT Trigana Air yang ditembak di Nduga/Istimewa

SENTANI,– Menyikapi aksi penembakan yang dilakukan oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)  Organisasi Papua Merdeka (OPM)  terhadap pesawat Twin otter PK YRU milik PT Trigana Air di Kenyam, Nduga, yang menyebabkan pilot capten Ahmad Abdillah Kamil mengalami luka tembak pada bagian punggung, Direktur Utama PT. Semuwa Grup, Wagus Hidayat angkat bicara.

Kepada wartaplus.com, Wagus Hidayat mengecam dan mengutuk keras penembakan yang dilakukan TPNPB.  “Kami mengutuk dan mengecam dengan keras penembakan terhadap pesawat yang dilakukan di Bandara Kenyam Kabupaten Nduga, yang mengakibatkan Capten Ahmad Abdillah Kamil mengalami luka tembak pada punggung,” ujarnya kecewa.

Ia berharap agar penembakan ini tidak terjadi lagi kepada pesawat maupun pilot yang melayani masyarakat di wilayah tersebut. “Semoga Allah SWT senantiasa melindungi seluruh crew pesawat yang bertugas khususnya di Papua, semoga pilot dan seluruh crew yang terkena musibah mendapat kesembuhan,” ujarnya.

Disinggung soal apakah akan menghentikan pelayanan ke daerah tersebut, Wagus menegaskan bahwa pihaknya akan terus melayani. “Kami tidak takut dengan penembakan ini, kami akan terus melayani masyarakat yang ada disana,” tegasnya.

Untuk saat ini, kata Wagus, pilot yang ditembak sudah di evakuasi bersama sejumlah warga yang ditembak ke Timika menggunakan Pesawat Twin Otter PK YPX.

“Saat ini pilot sudah dievakuasi bersama 3 jenazah dan 1 pasien anak kecil ke Timika,” tandasnya. *