JAYAPURA,-Polres Kabupaten Jayapura akan menurunkan 431 personilnya dan dibantu oleh Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Polda Papua Barat sebanyak 90 personil, untuk mengamankan jalannya proses Pilkada Gubernur.
Jumlah pasukan tersebut akan melaksanakan pengamanan di 348 TPS dalam rangka Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua di 19 Distrik yang ada di wilayah Kabupaten Jayapura.
Dir Sabhara Polda Papua Kombespol Drs. Yan Frits Kaiway selaku Pam Matwil Polres Jayapura mengatakan, dalam pengamanan 348 TPS yang ada di wilayah Kabupaten Jayapura, ada TPS yang letaknya cukup jauh yakni Distrik Airu yang mana perlu sesegera mungkin personil harus berada di lokasi sebelum hari H.
Dirinya mengimbau dalam pelaksanaan pekerjaan atau tugas apapun tanpa ada kedisiplinan dalam melaksanakan pekerjaan yang telah disusun dan direncanakan tidak akan dapat terlaksana. Sehingga walaupun perencanaan sudah dibuat dengan sebaik - baiknya tanpa ada kedisiplinan sebagai kunci keberhasilan, semuanya tidak akan berjalan sebagaimana mestinya.
"Satu hal yang paling penting untuk kita pegang teguh adalah netralitas. Prinsip kami sebagai anggota Polri adalah tetap netral dan berpedoman pada aturan dan nantinya logistik pemilukada merupakan tugas kami saat bergeser dari KPU hingga tiba di TPS masing'masing,"ujar Yan, Senin (25/6).
Sementara ditempat yang sama, Kapolres Jayapura AKBP Victor D. Mackbon mengatakan pasukan yang telah disiapkan ini akan menjalankan tugasnya selama kurang lebih 20 hari kedepan untuk memback-up kegiatan operasional dalam rangka Pilkada Gubernur.
"Dalam pengamanan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua tahun 2018, besok juga kita akan mendapatkan kunjungan dari tim penilai zona integritas yang mana Polres Jayapura merupakan salah satunya polres yang mendapatkan kunjungan dari tim penilai zona integritas bebas korupsi,"ujar Victor.
Tambahnya, pergeseran personel Polres Jayapura yang melaksanakan pengamanan TPS dalam rangka pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Tahun 2018 akan dimulai pada hari ini juga, yakni untuk wilayah Distrik Airu dan Distrik Kaureh.*
