JAYAPURA,-Even olahraga ekstrim Offroad yang memperebutkan trofi bergilir Kapolda Papua Cup I resmi digelar, di Arena Offroad Jalan Baru Youtefa, Jumat (22/6) siang.

Even yang baru pertama kali digelar ini diharapkan mampu menjadi pembangkit minat olahraga Offroad di Tanah Papua, sekaligus juga untuk menjaring para pembalap Offroad potensial, dan menumbuhkan kesadaran dalam tertib berlalu lintas.

“Selain itu, maksud dan tujuan even ini untuk menumbuhkan jiwa sportifitas dan disiplin berlalulintas. Juga membangun kerjasama dan kekompakan, sekaligus mengkampanyekan Pilkada Damai di Papua,” ujar Wakil Ketua Indonesian Offroad Federation (IOF) Pengda Papua yang juga selaku Ketua Panitia, AKBP Gustav R. Urbinas.

Pria yang juga menjabat sebagai Kapolres Kota Jayapura ini mengimbau, dengan adanya even ini semoga dapat memberikan kesejukan jelang Pilkada nanti dan dapat berjalan aman dan damai.

“Jadi hal ini yang melatar belakangi untuk dilaksanakannya even ini selama dua hari diikuti 30 Peserta dari Jayapura dan luar Jayapura, dan akan ditutup besok sekaligus penyerahan piala bergilir dan kita agendakan Kapolda cup pertama ini akan digelar tiap tahunnya,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Umum IOF Pusat, Askar Katiwa juga berharap even ini bisa menghasilkan pembalap Offroad dari Papua dan bisa membantu para pengemudi lainnya untuk tertib berlalu lintas.

“Karena godaan paling besar saat mengendarai kendaraan Offtoad itu jangan sampai kita arogan dan harus bisa menjadi panutan bagi pengemudi lain di jalan raya,”ujar Askar.

Dikesempatan yang sama, Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli Amar juga menjelaskan bahwa even ini digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara yang ke-72 tahun dan berkaitan dengan pelaksanaan Pilkada dalam mewujudkan Pilkada Damai.

“Semoga olahraga ini bisa terus kita kembangkan. Dan semoga ini juga bisa menyalurkan bakat masyarakat Papua pecinta Offroad yang selalu mencari medan sendiri. Mereka luar biasa, dan tentunya kepada seluruh pecinta Offroad bisa secara bertahap kita majukan olahraga ini di Papua dan masukkan sebagai agenda nasional,” pungkas Kapolda.*